"Cacing kehidupaN"

Ketika sore hari saya melihat bapak Samaran sedang asyik-asyiknya menggeruk tanah dan pasir yang ada di Waduk samping Stikes Siti Khodijah.
Tak mengenal lelah dan terik matahari bapak Samaran  ini mengeruk staip langkah demi langkah yang dia jejaki di waduk yang merupakan tempat penyimpanan air agar tidak meluap (DAM). saya pun menghampirinya dengan rasa penasaran?? dan bertanya kepadanya!
Badai : Sedang apa pak?
Pak Samar : Ini dek, lagi mencari cacing!
Saya pun menghampiri dan melihat isi karung yang dia sediakan dipinggir waduk! ternyata didlmnya bnyak sekali cacimg-cacing kecil. yang jujur saya jijik melihatnya! dan saya pun kembali bertanya?
Badai : Ohhh. emang cacing-cacing kecil ini untuk apa pak?
Pak Samar : untuk makanan ikan ternak dek.
Badai : Ehmmmm emang bapak untuk ternakan sendiri ya? apa buat dijual jg?
Pak Samar : ga dek, ini untuk dijual kepada pengusaha ternak ikan!
Badai : Ohhh, makasih ya pak. mudah-mudahan dpat cacing yang banyak!
Pak Samar : Ya dek sama-sama
Dan sayapun bergegas pergi dan berkata di dalam hati! sungguh ironis nya rakyat kita ini! hanya demi mencari nafkah buat keluarga Pak Samaran rela mengeruk isi waduk yang menurut saya itu tempat yang menjijikan!
mudah-mudahan dengan ini kita bisa mengambil hikmah dari setiap usaha untuk bekerja! walaupun itu haqrusw di tempat yang kotor dan menjijikan yang pengting pekerjaan halal! daripada tempat yang bersih tapi HARAM????